Dinkes Sambas Gelar Deklarasi STBM, Sambas Targetkan Predikat ODF Kabupaten

Pojokkatanews.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas menggelar kegiatan deklarasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) untuk Pilar satu, Tiga, dan Empat atau Open Defecation Free (ODF) tingkat kecamatan, Selasa (18/11/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Sambas Heroaldi Djuhardi Alwi, anggota DPRD Sambas, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, serta seluruh jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas.

Kepala Dinas Kesehatan Sambas, dr. Ganjar Eko Prabowo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa deklarasi tiga pilar STBM ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

“Deklarasi ODF ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Kesehatan, dalam meningkatkan kesehatan di Kabupaten Sambas,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa saat ini terdapat 195 desa di Kabupaten Sambas yang telah melakukan deklarasi ODF dengan capaian berbagai pilar, menjadikan Sambas peringkat pertama di Kalimantan Barat untuk progres desa Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

“Sebelumnya, Sambas juga menduduki peringkat terbaik pertama di Kalimantan Barat dalam progres desa stop BABS. Bahkan Kecamatan Sajad juga meraih peringkat terbaik pertama dalam progres desa bebas BABS,” jelasnya.

Ganjar menambahkan bahwa capaian tersebut merupakan prestasi penting di bidang kesehatan yang harus terus dipertahankan dan ditingkatkan melalui deklarasi berkelanjutan pilar-pilar STBM di setiap desa.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Gubernur Kalimantan Barat menargetkan Kabupaten Sambas dapat meraih predikat ODF tingkat kabupaten pada tahun 2026.

“Gubernur menargetkan pada 2026 Kabupaten Sambas harus meraih predikat ODF tingkat kabupaten,” terangnya.

Ia pun mengajak seluruh pihak untuk mendukung program ini agar masyarakat di berbagai desa dan kecamatan semakin meningkatkan kualitas hidup melalui perilaku hidup bersih dan sehat.

“Mari kita dukung program ini bersama agar seluruh masyarakat dapat menikmati lingkungan yang sehat dan layak,” pungkasnya. (Run)