Pojokkatanews.com – Warga Kecamatan Sebawi, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, digemparkan dengan penemuan jasad seorang pria yang diduga meninggal dunia akibat gantung diri.
Korban diketahui berinisial M (47), warga Kecamatan Sebawi ditemukan dalam kondisi mengenaskan tergantung di sebuah pohon di area kebun belakang rumahnya, setelah sempat dilaporkan hilang selama lebih dari 10 hari.
Menjawab pertanyaan awak media, Kapolsek Sambas, Kompol Dicky Zulkarnain, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan pihak kepolisian menerima laporan dari warga sekitar pukul 23.35 WIB dan langsung bergerak ke lokasi kejadian.
"Setelah laporan diterima, anggota bersama tim Inafis Polres Sambas segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan evakuasi korban," katanya. Kamis (31/07/2025)
Kata dia, dua orang saksi yakni Irfan dan Zaini, merupakan warga yang pertama kali menemukan korban. Keduanya melakukan pencarian setelah tak kunjung pulang sejak lebih dari sepekan berlalu.
"Saat menelusuri kebun belakang rumah, mereka dikejutkan dengan sosok korban yang telah meninggal dalam posisi tergantung di sebuah pohon," ungkap Kapolsek.
Kapolsek menuturkan bahwa, berdasarkan hasil pemeriksaan awal dan keterangan warga sekitar, korban diketahui telah lama mengalami depresi.
"Motif kematian diduga karena korban mengalami depresi yang telah lama dialaminya. Ia juga pernah menyampaikan niat tersebut kepada sejumlah warga," tuturnya.
"Jenazah korban dievakuasi dengan prosedur standar dan dibawa ke RSUD Sambas untuk dilakukan visum et repertum. Hasil pemeriksaan tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, selain bekas jeratan tali di leher," sambungnya.
Sementara itu, pihak keluarga korban telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan memutuskan tidak melakukan otopsi lebih lanjut.
“Keluarga korban telah mengikhlaskan kepergian almarhum dan menolak dilakukannya otopsi," pungkasnya. (Run).
0 Komentar