Memperingati Hari Pendidikan Nasional Tahun
2025, Pemerintah Kecamatan Tangaran menggelar Upacara bersama di Halaman Kantor
Camat Tangaran, Jumat (2/5/2025).
Pembina Upacara Peringatan oleh Camat
Tangaran, H Suhut Firmansyah SSos MSi, dihadiri Sekretaris Camat Endi Kurniawan
SE, Korwil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab Sambas Sektor Kecamatan Tangaran
Mas Thamrin SPd, Peltu Yasin Wahyuni, Dan Pos 1 Kec Tangaran, Koramil 1208-07/
TLK, Kapolsubsektor Tangaran Aipda Rossi Nugraha, Kepala KUA Kecamatan
Tangaran, Para Kepala Desa dan BPD se-Kecamatan Tangaran serta jajaran Kepala
Sekolah se-Kecamatan Tangaran.
Camat membacakan Sambutan Menteri
Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu’ti. Pada Sambutan tersebut, Camat
menegaskan peringatan Hardiknas bukanlah sekedar seremonial tahunan yang
ditandai dengan upacara bendera dan berbagai ragam lomba.
“Hari Pendidikan Nasional merupakan
momentum untuk kita meneguhkan dan meningkatkan dedikasi komitmen dan semangat
untuk memenuhi amanat konstitusi yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan
memberikan layanan pendidikan yang terbaik, bermutu dan berkemajuan bagi
seluruh anak bangsa,” papar Camat Tangaran.
Regulasi negara lanjut dia, telah mengatur
hak setiap warga negara terkait pendidikan, dan Undang-undang Sistem Pendidikan
Nasional Nomor 20 tahun 2003, setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan
yang bermutu.
“Sesuai amanat konstitusi, tidak boleh ada
diskriminasi atas dasar agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, jenis kelamin,
domisili dan sebab-sebab lain yang menyebabkan seseorang kehilangan kesempatan
memperoleh pendidikan, karena ini adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat
dalam diri setiap insan baik sebagai pribadi dan wargan negara,” ingat Suhut.
Camat mengapresiasi Pemerintahan Presiden
Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas, tepatnya pada Asta Cita
Keempat yang berkomitmen membangun Sumber Daya Manusia yang kuat sebagai aktor
dan agen perubahan mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara adil
makmur.
“Presiden menginginkan dengan Pendidikan,
memutus mata rantai kemiskinan, patut kita apresiasi upaya Presiden
merevitalisasi sarana prasarana pendidikan, pembelajaran digital dan lainnya.
Dengan langkah strategis itu nantinya, guru diharapkan menjadi agen
pembelajaran dan peradaban, mentor sekaligus konselor bagi para murid,” jelas
Camat.
Karenanya Suhut mengingatkan diperlukannya
kerjasama semua pihak, baik pemerintah, orang tua, masyarakat, dunia usaha dan
media massa mewujudkan pembangunan pendidikan berkualitas. Pemerintah sebagai
penyelenggara negara lanjut dia tidak dapat bekerja sendiri karena keterbatasan
sumberdaya dan sumberdana.
“Perlu dukungan dan partisipasi semesta
agar pendidikan sebagai layanan publik dapat berperan mengantarkan anak-anak
menjadi generasi hebat dan kuat,” ingat Suhut.
Camat berpesan, agar para guru di Kecamatan
Tangaran dapat menyesuaikan perkembangan zaman dan metode yang akan diterapkan
Kementerian dalam membangunan pendidikan bangsa ini. Diantaranya penerapan
pembelajaran mendalam atau deep learning, pemberlakuan test kemampuan
atifisial, pemberlakuan tes kemampuan akademik dan koding.
“Dengan semangat Hari Pendidikan Nasional,
mari kita saling bergandeng tangan, bahu membahu dan bergotong royong
mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk semua,” pesan Camat.
Korwil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Sambas Wilayah Tangaran, Mas Thamrin SPd mengatakan pada hakikatnya
pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama, akhlak mulia dan
peradaban bangsa.
“Secara individual, pendidikan menjadi
proses menumbuhkan kembangkan fitrah manusia sebagai makhluk pendidikan yang
dengannya, manusia sebagai makhluk pengetahuan, memiliki keterampilan dan
berbagai kecerdasan yang memunkinkan mereka meraih kesejahteraan dan
kebahagiaan material dan spiritual,” jelas Korwil Tangaran. (Red)
0 Komentar