Sebanyak 18 anak mengikuti khitanan massal, sedangkan 22 siswa SD menerima penghargaan atas prestasi yang telah mereka raih di bidang akademik maupun non-akademik.
Dalam sambutannya,
Heroaldi mengucapkan selamat dan apresiasi kepada para siswa yang telah menunjukkan prestasi membanggakan. Ia mendorong agar anak-anak terus menanamkan semangat belajar dan berusaha menjadi generasi penerus yang cerdas dan berakhlak.
“Selamat kepada anak-anak yang berprestasi, terus tingkatkan dan tanamkan semangat belajar. Bagi adik-adik yang mengikuti khitanan massal, harus berani karena ini adalah langkah awal menjadi pribadi yang lebih dewasa,” katanya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk perhatian pemerintah desa terhadap kesehatan anak-anak, tetapi juga sebagai upaya mendorong semangat belajar generasi muda untuk membangun Sambas yang berkah dan berkemajuan. (Red)
0 Komentar